Pilihan2: Instal Ulang dengan Format Manual Restart laptop. Di tengah proses boot-up, klik Esc, F1, F2, F8, atau F10. Tombol ini tergantung dari jenis laptop kamu. Pilihan akan muncul dan pilih masuk ke "Bios setup". Di dalam menu bios, masuk ke "Boot tab".If your PC is not performing properly, an operating system reset How to reinstall Windows 10 If your PC is not performing properly, an operating system reset or reinstall may be what you need. Fortunately, Microsoft makes it easy to reset or reinstall Microsoft Windows 10. There are several options that allow you to preserve your personal files, installed software and so on. Or, if circumstances warrant, you can start from scratch â like you're using Windows 10 for the first time. First, though, some words of warning Whenever you are manipulating your PC's operating system, it's best to move slowly through the menu screens and options. Microsoft makes the process easy, but assumes you are reading the instructions. At several points, for example, you'll be asked if you want to save your personal data, applications and settings. Also, your most important personal files should always be backed-up to external storage USB drive, DVD, cloud account, etc.. Even though multiple reset/reinstall options promise to preserve your data, unexpected problems can sometimes occur. And while you can reinstall your favorite software and redefine your application settings, personal photos and business files may be irreplaceable. Should you reset or reinstall Windows 10? To begin the reset/reinstall process, go to Start â Settings â Update & Security â Recovery. You'll have several options Reset this PC The Reset process returns the operating system to factory-install condition using a "recovery image" a copy of the original installation files. The recovery image is created when Windows 10 is first installed and saved in a discrete portion of the hard drive, so you don't need installation media USB or DVD to use the Reset option. You don't even need an Internet connection, although you do need a decent amount of free disk space, since the stored image must be maintained throughout the process. Upon initiating a Reset, Windows will give you options for saving, or not, the user data and personal files you've saved on your PC since you began using it. However, the Reset process always deletes installed applications â that is, any software that didn't come with the Windows 10 OS. If you don't want to reinstall your personal software, consider fixing your system by reinstalling Windows 10 using installation media see below. Go back to the previous version of Windows 10 Reverting to a previous version of Windows 10 may be an option, but only if you've received a Windows 10 update in the previous 10 days. If it's been longer than that, the "Get Started" button for this option will be grayed out. Advanced startup including reinstalling Windows using installation media The "Advanced startup" section includes an option to reinstall Windows 10 from a thumb drive or DVD. The "Restart now" button will restart Windows, but rather than booting normally, the system will give you multiple startup options, including a full reinstall of the OS. Once you initiate a full reinstall from installation media, you'll get three options for preserving or not your personal data and applications Keep everything Saves all data, files, and apps/settings need lots of disk space Keep personal data Saves data and files but not apps/settings need less disk space Keep nothing Deletes all data, files, and apps/settings need little disk space NOTE Before choosing the option to reinstall, make sure you have a USB drive or DVD with the needed installation files. If you didn't receive or create one when you first loaded Windows 10, refer to Microsoft for instructions to create installation media on your own. Things to try before resetting or reinstalling Windows 10 Before you start, be sure you really need to reset or reinstall Windows. If you're considering these options because your system is running slowly, start with these common ways to speed things up Consider the programs in your Startup folder Do all of them need to open every time you launch your OS? Confirm browser plug-ins, extensions and toolbars Many of these helper programs run forever. Do you still need them? Check your settings Is an ill-tuned security tool or social media program consuming too many CPU cycles? Looking for a new Windows 10 device? Shop for the latest Windows 10 laptops, tablets, and desktop computers. Aksesori Hubungi kami. lanjut. : OR. > laptops-and-netbooks > ideapad-s-series-netbooks > Slim 1-14AST-05 Laptop (ideapad) Slim 1-14AST-05 Laptop (ideapad) Produk rumah. Driver dan Perangkat Lunak. Troubleshoot & Diagnose.
Instal ulang bisa membuat performa laptop seperti baru kembali. Hal ini penting saat laptop terserang malware atau virus. Terkadang sistem error juga membutuhkan kamu untuk melakukan instal ulang. Menginstal ulang laptop sebenarnya bisa dilakukan sendiri dan tidak perlu menggunakan jasa servis komputer. Sebelum instal ulang laptop dilakukan, sebaiknya kamu memperhatikan hal berikut Persiapan Untuk proses instal ulang, kamu tidak bisa mendadak melakukan instal ulang. Banyak persiapan yang harus dipenuhi terlebih dahulu sebelum memulai instal ulang. Hal seperti backup, membuat catatan serial number, dan juga mempersiapkan driver. Langkah pertama Backup file penting Saat proses instal ulang, semua file bisa terpengaruh bahkan terhapus. Keputusan instal ulang yang bagus juga melibatkan menghapus bersih semua file yang ada di harddisk lebih dulu. Untuk memastikan file kamu masih bisa diakses lagi, lakukan backup file terlebih dahulu. Hal yang paling mudah untuk melakukan ini adalah membuat kopi dari dokumen dan file yang tidak ingin hilang. kamu bisa menggunakan USB flash drive atau harddisk eksternal. Cara lainnya adalah dengan menggunakan media penyimpanan cloud. Kamu dapat mengupload semua file yang ingin disimpan ke media penyimpanan cloud dan mendownloadnya ke laptop setelah instal ulang selesai. Contoh media penyimpanan cloud adalah Google Drive. Langkah kedua Menyimpan serial number Hampir program yang kamu instal di laptop memiliki serial number. Terutama pada program berbayar. Serial number ini penting untuk nantinya mengembalikan program untuk digunakan setelah proses instal ulang laptop selesai. Kamu mungkin tidak perlu melakukan backup file programnya, tapi serial number ini lebih penting. Beberapa program bisa di-download installer-nya tapi jika tanpa serial number, program tidak akan bisa diakses. Untuk memastikan serial number kamu aman, kamu bisa mencatat secara manual atau menggunakan tool seperti Belarc Advisor. Tool ini akan melakukan scan untuk semua program yang kamu gunakan di laptop dan mendaftarkan semua serial numbernya. Program ini free alias gratis. Jadi kamu tinggal download, instal dan gunakan. Langkah ketiga Mempersiapkan driver Agar hardware laptop dapat berjalan baik, tentu driver akan diperlukan. Hal ini sebetulnya sudah tidak diperlukan di Windows 10 karena fitur otomatis mendeteksi hardware dan menginstal drivernya. Namun, bagi kamu yang tidak memiliki Windows 10 atau akses internet lancar, hal ini wajib dilakukan. Untuk mendapatkan driver, kamu bisa cari dulu di Internet atau copy dari teman. Beberapa tempat servis juga menyediakan layanan instal driver. Download semua driver ini bisa memakan waktu. Tapi paling tidak, kamu tidak perlu takut laptop tidak berfungsi karena tidak ada drivernya. Proses Instal Ulang Laptop Setelah semua persiapan selesai, sekarang waktunya mengetahui langkah dan cara instal ulang laptop kamu. Sebetulnya ada 2 cara yang bisa dipilih. Cara pertama adalah reset laptop ke new state. Pilihan ini hanya ada di Windows 10. Fitur ini akan menghapus semua file dalam laptop kecuali hal â hal yang sudah ada dalam pengaturan awal dari pabrik. Pilihan kedua adalah dengan melakukan format manual. Hal ini sedikit lebih rumit dibandingkan pilihan pertama, tapi dijamin lebih bersih dalam menghapus file. Agar tidak terjadi kesalahan, ikuti langkah â langkah dari masing â masing pilihan berikut dengan seksama Pilihan 1 Instal Ulang dengan Reset ke New State Nah, untuk memulai proses reset ke new state, ikuti langkah berikut Masuk ke menu âStartâ dan klik ikon roda gigi. Setelah itu kamu akan masuk ke menu âSettingâ. Di menu ini cari pilihan âUpdate & Securityâ Di dalam menu ini klik tulisan âRecoveryâ Setelah klik, kamu akan diberi pilihan âReset this PCâ dan âAdvance start-upâ Klik tombol âGet startedâ pada âReset this PCâ Jendela pilihan akan muncul untuk melakukan reset bersih dengan menghapus semua file kecuali Windows atau dengan mengamankan file personal. Untuk pilihan kedua, file yang terhapus adalah program, aplikasi dan file â file yang berhubungan dengan itu. Jadi dokumen, foto dan video pribadi kamu tetap aman. Klik sesuai keinginan instal ulang kamu. Instruksi dari Windows akan muncul dan kamu tinggal ikuti hal tersebut. Reset ke âNew Stateâ ini biasanya membutuhkan waktu lama tergantung dari besar file yang harus dibersihkan. Setelah proses selesai, kondisi laptop akan kembali seperti saat kamu pertama kali membeli dan menyalakan laptop ini. Pilihan 2 Instal Ulang dengan Format Manual Cara ini biasanya yang paling umum digunakan untuk instal ulang laptop. Selain bisa digunakan oleh OS selain Windows 10, cara ini membuat file yang terinfeksi malware dan virus bisa ikut terhapus. Menyisakan file hanya akan membuat penyebaran malware berulang. Sebelum memulai cara ini, kamu harus memiliki file installer Windows 10 dalam bentuk disc atau CD beserta serial numbernya. Jika sudah ada, sekarang waktunya bersih â bersih file! Proses bersih â bersih ini akan lebih baik jika kamu menggunakan program pembersih seperti DBAN. DBAN Darik Boot And Nuke adalah program yang akan membersihkan semua file sampai benar â benar bersih dari harddisk. Kamu cukup download gratis dan burn file ini di CD. Nah, setelah siap, masukan CD ke laptop dan lakukan boot. Untuk melakukan proses boot ikuti langkah berikut Restart laptop. Di tengah proses boot-up, klik Esc, F1, F2, F8, atau F10. Tombol ini tergantung dari jenis laptop kamu. Pilihan akan muncul dan pilih masuk ke âBios setupâ. Di dalam menu bios, masuk ke âBoot tabâ. Buat highlight boot berada di pilihan CD-Drive Save dan keluar. Sekarang proses boot akan membaca CD DBAN dan bisa digunakan untuk menghapus file di laptop. Untuk langkahnya adalah sebagai berikut Klik enter untuk membuka DBAN Saat menu DBAN muncul, klik [J] dan [K] untuk memilih drive yang ingin kamu hapus. Pilih driver dengan menekan Spacebar pada keyboard Setelah semua selesai dipilih, klik F10 untuk memulai proses menghapus. Saat proses berjalan, kamu tidak bisa menghentikannya. Pastikan juga saat proses berjalan laptop di-charge agar tidak kehabisan battery karena proses bisa berjalan lama. Setelah proses selesai, laptop kamu sekarang kosong. Sekarang waktunya instal ulang laptop dengan file Windows yang telah disiapkan sebelumnya. Untuk caranya ikuti langkah berikut Memasukan CD Windows yang sudah disiapkan sebelumnya. Laptop akan mendeteksi CD ini dan menjalankan boot up untuk CD tersebut. Langkah â langkah instal Windows akan muncul dan kamu cukup mengikuti instruksi yang ada. Di langkah terakhir sebelum instal, kamu biasanya diminta untuk menulis serial number untuk Windows kamu. Masukan serial numbernya dan proses instalasi akan berjalan. Tunggu sampai proses instal selesai dan laptop kamu sudah siap dalam kondisi seperti baru. Semoga artikel ini dapat membantu kamu melakukan instal ulang laptop sendiri. Eits, tunggu dulu. Apa kamu ga baiknya ganti laptop aja? Tenang, kalo kamu belum punya dananya, kamu bisa mengajukan pembiayaan laptop baru impianmu dengan klik di bawah ini.
Ternyatatombol keyboard yang digunakan masuk bios lenovo G40 adalah FN+F2. Ingat ya sobat, caranya laptop direstart terlebih dahulu. Setelah proses booting, langsung tekan FN (dipencet terus) sedangkan jari yang lainnya menekan-nekan F2 secara berulang-ulang. Setelah Anda berhasil masuk di biosnya, pastikan Anda menujut ke menu boot.Jika Anda memiliki laptop Lenovo dan ingin menginstal ulang sistem operasi Windows 10, artikel ini akan memberi Anda panduan langkah demi langkah tentang cara melakukannya. Sebelum memulai proses instalasi, pastikan Anda membuat cadangan semua data penting yang ada di laptop 1 Siapkan Media InstalasiLangkah pertama dalam menginstal ulang Windows 10 adalah menyiapkan media instalasi. Anda dapat menggunakan DVD atau USB drive yang berisi file instalasi Windows 10. Jika Anda belum memiliki media instalasi, Anda dapat mengunduh file instalasi Windows 10 dari situs web Anda memiliki media instalasi, colokkan USB drive atau DVD ke laptop Anda dan nyalakan laptop Anda. Pastikan laptop Anda terhubung ke internet agar dapat mengunduh pembaruan terbaru selama proses 2 Masuk ke BIOSSebelum proses instalasi dimulai, Anda perlu masuk ke BIOS laptop Anda. BIOS adalah program yang mengontrol pengaturan hardware pada laptop masuk ke BIOS, restart laptop Anda dan tekan tombol F2 atau Del pada keyboard Anda saat layar hitam muncul. Anda harus cepat dalam menekan tombol ini karena layar hitam muncul hanya selama beberapa 3 Atur Boot PrioritySetelah masuk ke BIOS, cari opsi Boot Priority. Opsi ini memungkinkan Anda mengatur urutan booting laptop Anda. Pastikan opsi USB atau DVD drive yang berisi media instalasi Windows 10 berada di urutan Anda mengatur urutan booting, simpan pengaturan dan keluar dari BIOS. Laptop Anda akan restart dan mulai booting dari media instalasi Windows 4 Pilih Bahasa dan LokasiSaat proses instalasi dimulai, Anda akan diminta untuk memilih bahasa dan lokasi. Pilih bahasa yang Anda inginkan dan lokasi Anda saat ini. Klik Next untuk 5 Masukkan Kode ProdukAnda akan diminta untuk memasukkan kode produk Windows 10 Anda. Jika Anda tidak memiliki kode produk, Anda dapat klik âI donât have a product keyâ. Namun, Anda harus membeli kode produk Windows 10 untuk mengaktifkan sistem operasi setelah proses instalasi 6 Pilih Jenis InstalasiAnda akan diminta untuk memilih jenis instalasi yang Anda inginkan. Pilih âCustom Install Windows only advancedâ untuk melakukan instalasi bersih dan menghapus semua data yang ada di laptop Anda. Pilih opsi ini hanya jika Anda yakin ingin menghapus semua data 7 Pilih Partisi Hard DriveSetelah memilih jenis instalasi, Anda akan diminta untuk memilih partisi hard drive. Jika laptop Anda hanya memiliki satu hard drive, pilih opsi âDrive 0 Unallocated Spaceâ. Jika laptop Anda memiliki beberapa hard drive, pastikan Anda memilih hard drive yang ingin Anda instalasi Windows 8 Tunggu Proses Instalasi SelesaiSetelah Anda memilih partisi hard drive, proses instalasi akan dimulai. Tunggu beberapa saat hingga proses instalasi selesai. Proses ini dapat memakan waktu beberapa menit hingga beberapa jam tergantung pada kecepatan laptop 9 Konfigurasi Pengaturan AwalSetelah proses instalasi selesai, Anda akan diminta untuk mengatur beberapa pengaturan awal seperti pengaturan waktu dan zona waktu. Pilih pengaturan yang sesuai dengan lokasi Anda dan klik 10 Buat Akun PenggunaAnda akan diminta untuk membuat akun pengguna untuk laptop Anda. Masukkan nama pengguna dan kata sandi yang ingin Anda gunakan untuk masuk ke laptop Anda. Klik Next untuk 11 Aktifkan Windows 10Setelah Anda membuat akun pengguna, Windows 10 akan mencoba mengaktifkan sistem operasi. Jika Anda memiliki kode produk Windows 10, masukkan kode produk tersebut untuk mengaktifkan Windows 10. Jika Anda tidak memiliki kode produk, Anda dapat mengaktifkan Windows 10 12 Instal DriverSetelah Windows 10 diinstal, Anda perlu menginstal driver untuk laptop Lenovo Anda. Driver adalah program yang mengontrol perangkat keras pada laptop Anda seperti kartu grafis, kartu suara, dan perangkat dapat mengunduh driver dari situs web Lenovo atau menggunakan program Lenovo System Update untuk menginstal driver secara 13 Instal AplikasiSetelah menginstal driver, Anda dapat menginstal aplikasi yang Anda butuhkan untuk laptop Anda seperti browser web, program pengolah kata, dan program pengolah gambar. Pastikan Anda mengunduh aplikasi dari situs web resmi dan 14 Aktifkan AntivirusSetelah menginstal ulang Windows 10, pastikan Anda mengaktifkan program antivirus untuk melindungi laptop Anda dari virus dan malware. Ada banyak program antivirus yang tersedia, seperti Norton dan 15 Buat Cadangan DataSetelah menginstal ulang sistem operasi, pastikan Anda membuat cadangan semua data penting yang ada di laptop Anda. Anda dapat menggunakan hard drive eksternal atau layanan penyimpanan cloud seperti Google Drive atau 16 Perbarui Windows 10Setelah menginstal ulang Windows 10, pastikan Anda memperbarui sistem operasi ke versi terbaru. Pembaruan ini dapat meningkatkan keamanan dan kinerja laptop dapat memperbarui Windows 10 dengan membuka Pengaturan, lalu pilih Update & Security dan klik Check for 17 Aktifkan Fitur KeamananWindows 10 dilengkapi dengan banyak fitur keamanan seperti Windows Defender dan Firewall. Pastikan Anda mengaktifkan fitur keamanan ini untuk melindungi laptop Anda dari serangan virus dan 18 Atur Pengaturan EnergiPengaturan energi pada laptop Lenovo Anda mempengaruhi daya tahan baterai dan kinerja laptop. Pastikan Anda mengatur pengaturan energi yang sesuai dengan kebutuhan dapat mengatur pengaturan energi dengan membuka Pengaturan, lalu pilih System dan klik 19 Atur Pengaturan JaringanPengaturan jaringan pada laptop Lenovo Anda mempengaruhi koneksi internet dan keamanan jaringan. Pastikan Anda mengatur pengaturan jaringan yang sesuai dengan kebutuhan dapat mengatur pengaturan jaringan dengan membuka Pengaturan, lalu pilih Network & 20 Buat Pemulihan SistemSetelah Anda menginstal ulang Windows 10, pastikan Anda membuat pemulihan sistem. Pemulihan sistem adalah cadangan sistem operasi yang dapat Anda gunakan jika terjadi masalah pada laptop dapat membuat pemulihan sistem dengan membuka Control Panel, lalu pilih Recovery dan klik Create a recovery 21 Hapus Partisi LamaJika Anda ingin menghapus semua data yang ada di laptop Lenovo Anda, Anda dapat menghapus partisi lama setelah proses instalasi selesai. Pastikan Anda telah membuat cadangan semua data penting sebelum menghapus dapat menghapus partisi lama dengan membuka Disk Management, lalu klik kanan pada partisi yang ingin Anda hapus dan pilih Delete 22 Atur Pengaturan AudioPengaturan audio pada laptop Lenovo Anda mempengaruhi kualitas suara dan pengaturan mikrofon. Pastikan Anda mengatur pengaturan audio yang sesuai dengan kebutuhan dapat mengatur pengaturan audio dengan membuka Pengaturan, lalu pilih System dan klik 23 Atur Pengaturan TouchpadPengaturan touchpad pada laptop Lenovo Anda mempengaruhi kinerja touchpad dan pengaturan tombol touchpad. Pastikan Anda mengatur pengaturan touchpad yang sesuai dengan kebutuhan dapat mengatur pengaturan touchpad dengan membuka Pengaturan, lalu pilih Devices dan klik 24 Atur Pengaturan PrivasiPengaturan privasi pada laptop Lenovo Anda mempengaruhi penggunaan data pribadi dan pengaturan keamanan. Pastikan Anda mengatur pengaturan privasi yang sesuai dengan kebutuhan dapat mengatur pengaturan privasi dengan membuka Pengaturan, lalu pilih 25 Atur Pengaturan SistemPengaturan sistem pada laptop Lenovo Anda mempengaruhi pengaturan tampilan dan kinerja sistem operasi. Pastikan Anda mengatur pengaturan sistem yang sesuai dengan kebutuhan dapat mengatur pengaturan sistem dengan membuka Pengaturan, lalu pilih 26 Atur Pengaturan PersonalisasiPengaturan personalisasi pada laptop Lenovo Anda mempengaruhi pengaturan latar belakang, tema, dan warna sistem operasi. Pastikan Anda mengatur pengaturan personalisasi yang sesuai dengan kebutuhan dapat mengatur pengaturan personalisasi dengan membuka Pengaturan, lalu pilih 27 Atur Pengaturan PerangkatPengaturan perangkat pada laptop Lenovo Anda mempengaruhi pengaturan perangkat eksternal seperti printer dan scanner. Pastikan Anda mengatur pengaturan perangkat yang sesuai dengan kebutuhan dapat mengatur pengaturan perangkat dengan membuka Pengaturan, lalu pilih 28 Atur Pengaturan AksesibilitasPengaturan aksesibilitas pada laptop Lenovo Anda mempengaruhi pengaturan aksesibilitas seperti tampilan besar dan fitur suara. Pastikan Anda mengatur pengaturan aksesibilitas yang sesuai dengan kebutuhan dapat mengatur pengaturan aksesibilitas dengan membuka Pengaturan, lalu pilih Ease of 29 Atur Pengaturan UpdatePengaturan update pada laptop Lenovo Anda mempengaruhi pengaturan pembaruan sistem operasi. Pastikan Anda mengatur pengaturan update yang sesuai dengan kebutuhan dapat mengatur pengaturan update dengan membuka Pengaturan, lalu pilih Update & Security dan klik Advanced 30 SelesaiSetelah Anda menginstal ulang sistem operasi Windows 10 pada laptop Lenovo Anda, pastikan Anda mengikuti langkah-langkah di atas untuk mengatur pengaturan dan menginstal driver dan aplikasi yang diperlukan. Dengan melakukan instalasi ulang ini, laptop Lenovo Anda akan kembali seperti baru dan siap digunakan.
.